Jakarta – Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA (FAI Uhamka) menyelenggarakan pelatihan kelas virtual metaverse bagi guru-guru SD Muhammadiyah 2 Jakarta.
Prof. Bunyamin, dosen FAI Uhamka, menyebut bahwa pelatihan ini merupakan wujud nyata dari caturdarma Uhamka, yakni memberikan tenaga, ide, dan transfer pengetahuan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.
Para guru disuguhkan konsep dan keuntungan dari penggunaan kelas virtual metaverse. Terpantau mereka sangat antusias.
“Teknologi ini akan membantu kita menciptakan lingkungan belajar yang lebih menarik dan efektif,” jelas Arifin, salah satu pemateri, pada Kamis (6/6/2024).
Bagian yang paling ditunggu-tunggu adalah sesi praktik. Peserta pelatihan disuguhkan demonstrasi bagaimana teknologi metaverse dapat diintegrasikan dalam proses belajar-mengajar.
“Ini adalah pengalaman belajar yang benar-benar baru bagi kami,” ungkap Rahma Sonia, salah satu guru peserta pelatihan.
Para guru di SD Muhammadiyah 2 Jakarta menyambut baik pelatihan ini dengan penuh semangat. Mereka merasa termotivasi untuk menerapkan teknologi canggih ini di kelas mereka.
“Kami merasa lebih siap menghadapi tantangan mendidik anak-anak. Teknologi ini memberi kami alat baru untuk mengembangkan keterampilan siswa,” kata Sonia.
Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 2 Jakarta, Fazlul Rahman, mengungkapkan bahwa pelatihan ini adalah bagian dari transformasi pendidikan di sekolahnya.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif dan kreativitas dari FAI Uhamka. Pelatihan ini bukan hanya sekadar tambahan pengetahuan, tetapi juga sebuah langkah besar menuju transformasi pendidikan di sekolah kami,” ujarnya.
Di akhir keterangannya, Fazlul Rahman kembali mengungkapkan harapannya agar kemitraan dengan FAI Uhamka dapat terus berlanjut.
“Kami berharap pelatihan ini memberikan dampak positif jangka panjang. Kerja sama ini adalah langkah penting untuk mencapai tujuan pendidikan yang lebih baik,” pungkasnya.