Ribuan Personel Polisi Siap Amankan Laga Derby Jatim Persik Kediri vs Arema FC

Kediri – Laga Persik Kediri melawan Arema FC akan digelar pada pekan ketiga Liga 1. Personel polisi mencapai ribuan dan telah disiagakan.

Pertandingan Persik Kediri Vs Arema FC akan berlangsung di Stadion Brawijaya pada Sabtu (15/7/2023) pukul 15.00 WIB.

Tri Widodo, Ketua Panpel Persik Kediri, mengungkapkan bahwa pertandingan derby Jatim ini akan diawasi oleh 1.400 personel gabungan dari Polri-TNI, Satpol PP, dan dinas terkait Kota Kediri. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Widodo pada tanggal 13 Juli 2023.

Ada ribuan personel yang akan berjaga di tiga ring, yang terluar berperan sebagai penyekat untuk mencegah suporter tim tamu jika mencoba menerobos masuk ke stadion. Hal ini disebabkan adanya aturan baru yang melarang suporter tim tamu hadir saat tim mereka bermain tandang.

Tindakan pencegahan ini dilakukan karena rivalitas yang kuat antara Arema FC dan Persik Kediri sudah terkenal.

Panpel Persik Kediri sebelumnya telah mengadakan rapat koordinasi dengan Polres Kediri Kota. Rapat tersebut juga melibatkan perwakilan suporter dari kedua tim serta polres yang bertugas menjaga jalur perbatasan.

“Waktu rakor kemarin ada Polres Jombang, Tulungagung, Madiun, Malang Kota, Malang Kabupaten, Polres Batu, dan Kabupaten Kota Blitar. Nanti semua perbatasan akan dijaga,” tegas Widodo.

Sementara itu, Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Chandra menegaskan bahwa selain rapat koordinasi, pihaknya juga telah mengimbau suporter tamu Arema FC atau Aremania agar tidak datang dan menyaksikan pertandingan di Kediri.

“Saya mengimbau Aremania untuk menahan diri dan menyaksikan pertandingan dari rumah atau melalui televisi. Jangan terprovokasi oleh kabar dari media sosial. Baik Persik Mania maupun Aremania. Kami telah mengambil langkah-langkah untuk menjaga agar Kota Kediri tetap kondusif dan aman. Pengamanan juga dilakukan secara berlapis sesuai dengan lokasi penempatan personel,” kata AKBP Teddy.

Kapolres Kediri, AKBP Agung Setyo Nugroho, juga menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengamanan terbuka dan tertutup dalam rangka menjaga keamanan. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi kemungkinan kedatangan Aremania yang mungkin nekat datang ke Kediri.

“Anggota kami telah bersiap, dan akan melakukan pengamanan baik secara terbuka maupun tertutup. Penyekatan juga akan dilakukan di beberapa wilayah perbatasan sebagai langkah antisipatif terhadap kemungkinan hal-hal yang tidak diinginkan dari suporter,” kata Agung.