Dari Lahan Tembakau Menuju Harapan Baru: DBHCHT Didorong Jadi Solusi Nyata Petani Blitar

Foto : Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Blitar Lukas Suprayitno.

BLITAR, siaranesia.com — Di balik hamparan hijau tembakau Blitar, ada harapan yang tumbuh perlahan. Harapan bahwa kerja keras petani tak berhenti di peluh semata, tapi berbuah kesejahteraan yang nyata.

Inilah semangat yang tengah diusung Dinas Pertanian Kabupaten Blitar lewat pemanfaatan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Tak sekadar program seremonial, dana ini digunakan untuk menggelar uji coba pemupukan terhadap lima jenis kualitas tembakau lokal, demi menemukan SOP (Standar Operasional Prosedur) yang valid dan tepat sasaran.
“Kami ingin pemupukan tembakau tidak lagi berdasarkan asumsi, tapi berdasarkan data. Inilah pentingnya uji pupuk ini,” terang Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Blitar Lukas Suprayitno.

Tak hanya itu, bimbingan teknis (Bimtek) pun diberikan secara intensif. Materinya disesuaikan dengan kebutuhan riil para petani—mulai dari proses persemaian hingga panen raya. Untuk menjamin kualitasnya, narasumber Bimtek didatangkan langsung dari lembaga terpercaya seperti Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat (Balittas).

Langkah strategis lainnya adalah menggandeng PT Jarum dalam pengembangan varietas tembakau Prancah 95 di wilayah Blitar Selatan.

Melalui pola kemitraan langsung, PT Jarum tak hanya menyediakan benih unggul, tetapi juga melakukan pendampingan langsung di lapangan.
“Dengan kerja sama ini, jalur pemasaran bisa lebih pendek, dan petani mendapatkan harga yang lebih layak,” tambah Kadis.

Petani kini tak lagi berjalan sendiri. Ada dukungan, ada ilmu, dan ada kepastian pasar. Semua itu berpadu dalam sebuah harapan besar: Blitar bangkit sebagai sentra tembakau berkualitas tinggi, dan petani berdiri tegak dengan kesejahteraan di tangan.

Dinas Pertanian pun menegaskan komitmennya: mendorong produksi, menjaga kualitas, dan memastikan petani tak hanya bertahan—tetapi tumbuh dan berkembang.
“Selama masih ada lahan yang ditanami, selama masih ada petani yang berjuang, maka kami akan terus hadir bersama mereka,” pungkasnya.

Jurnalis: Alvin
Editor: Tim Siaranesia

Baca Juga
Ayo ikut berpartisipasi untuk mewujudkan jurnalistik berkualitas!
Jurnalistik Berkualitas Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!