banner pilkada 2024

Persik Kediri Rekrut Evan Dimas

Foto: Evan Dimas (sumber: istimewa)

Kediri – Persik Kediri resmi datengin Evan Dimas buat perkuat skuad “Macan Putih” hadapi Liga 1 Indonesia 2024/2025. Pemain yang musim lalu main buat PSIS Semarang ini direkrut berdasarkan kebutuhan tim dan diharapkan bisa isi posisi di lini tengah.

Pelatih Persik, Marcelo Rospide, bilang kalau perekrutan Evan Dimas ini penting banget buat tim. “Pemain yang datang tentu sesuai kebutuhan dan mengisi posisi pemain yang keluar. Dengan pengalamannya, kami berharap Evan bisa kasih kontribusi terbaik buat Persik ke depannya,” ujar Marcelo di Kediri, Selasa.

Marcelo juga nambahin, kemampuan Evan yang bisa main di berbagai posisi di lini tengah jadi pertimbangan utama buat ngedatengin dia di bursa transfer kali ini.

Pelatih asal Brasil ini juga tegaskan pentingnya menyesuaikan strategi tim dengan regulasi baru di kompetisi Liga 1 Indonesia musim depan. “Regulasi baru yang dikeluarin PSSI pasti buat kemajuan sepakbola Indonesia. Perekrutan pemain harus sesuai kebutuhan tim dan bisa tambah kekuatan tim buat kompetisi nanti,” katanya.

Persik Kediri juga udah resmi lepas empat pemainnya: Irfan Bachdim, Miftahul Hamdi, Hari Nasution, dan Flavio Silva, yang musim lalu jadi bagian dari tim di Liga 1 Indonesia 2023/2024. Evaluasi tim dan masa kontrak yang berakhir jadi faktor utama keputusan ini.

Irfan Bachdim yang baru didatengin di putaran kedua musim lalu, udah kasih kontribusi yang cukup baik buat tim kebanggaan Persikmania ini. Kehadirannya jadi mentor buat pemain muda Persik Kediri lainnya kayak Jean Kelly Sroyer dan Supriadi yang juga main di posisi yang sama kayak Irfan.

Menurut Marcelo, perpindahan pemain di bursa transfer itu hal yang biasa dan dia bakal maksimalkan seluruh pemain yang ada saat ini.

Direktur Persik Kediri, Souraiya Farina, bilang kalau sekarang manajemen fokus banget buat persiapan tim hadapi Liga 1 Indonesia 2024/2025 yang bakal mulai Agustus 2024. “Kami punya target di musim ini dan musim mendatang yang harus kita penuhi dengan kerja bersama dan kerja keras,” kata Souraiya.

Baca Juga
Ayo ikut berpartisipasi untuk mewujudkan jurnalistik berkualitas!
Jurnalistik Berkualitas Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!