Bupati Gatut Sunu Buka Pelatihan Anti-Penyimpangan BPR

TULUNGAGUNG, Siaranesia.com – Langkah konkret membangun budaya kerja bersih dan berintegritas dilakukan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Tulungagung. Bertempat di Ruang Rapat Prajamukti, Sabtu pagi (14/6/2025), lembaga keuangan milik Pemkab ini menggelar In House Training (IHT) bertema pencegahan praktik menyimpang di lingkungan kerja.

Pelatihan dibuka langsung oleh Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, S.E., M.E., yang menegaskan pentingnya akuntabilitas dan etika dalam dunia perbankan, terutama bagi institusi yang mengelola keuangan rakyat.
“Pelatihan ini jangan hanya jadi rutinitas administratif. Di balik setiap transaksi, ada amanah publik yang harus dijaga. Kita ingin lahirkan insan perbankan yang waspada terhadap korupsi, pencucian uang, dan pendanaan terorisme,” tegasnya.

Kegiatan ini diikuti oleh 85 peserta, terdiri dari karyawan dan karyawati BPR Tulungagung. Hadir sebagai narasumber, Pramono, seorang trainer dan motivator dari Surabaya, yang dikenal dengan pendekatan inspiratif dan aplikatif dalam membangun semangat kerja profesional.

Bupati Gatut Sunu juga menekankan bahwa BPR Tulungagung memegang posisi strategis dalam menggerakkan ekonomi lokal, sehingga kepercayaan masyarakat adalah fondasi utama. “Ini bukan sekadar pelatihan, ini adalah ikhtiar membangun dinding kokoh bernama kepercayaan publik,” tambahnya.

Sementara itu, Pramono menyampaikan pentingnya pengendalian internal serta pembentukan mindset karyawan agar tahan terhadap godaan dan tetap profesional di tengah tantangan kerja masa kini. Menurutnya, integritas harus ditanam sejak dini dan dijaga secara kolektif.

Lebih dari sekadar memenuhi regulasi, pelatihan ini menjadi momentum internalisasi nilai antikorupsi dan budaya kerja yang sehat. BPR Tulungagung menegaskan komitmennya untuk menjadi lembaga keuangan daerah yang tak hanya unggul dalam pelayanan, tapi juga bersih dalam tindakan.

Jurnalis: Linda