Surabaya – OpenAI baru aja ngeluncurin ChatGPT Edu, chatbot AI khusus buat keperluan akademis di kampus-kampus.
“ChatGPT Edu ini dirancang buat sekolah yang pengen nerapin AI secara lebih luas ke mahasiswa dan komunitas kampus,” tulis OpenAI dalam blog mereka, dikutip Jumat (31/5).
ChatGPT Edu ngasih akses ke GPT-4, model bahasa terbaru dari OpenAI yang baru aja diumumin awal bulan ini. GPT-4 ini lebih keren dari versi sebelumnya dalam hal interpretasi teks, pemrograman, analisis data, dan akses ke web.
ChatGPT Edu punya batas pesan lebih tinggi dibanding versi gratisnya. Chatbot ini juga memungkinkan kampus buat bikin versi kustom ChatGPT yang dilatih dengan data mereka sendiri dan bisa dipake di lingkungan kampus.
OpenAI bilang kalau percakapan dan data di ChatGPT Edu nggak bakal dipake buat ngelatih model mereka.
Menurut laporan Engadget, pas ChatGPT pertama kali dikenalin akhir 2022, banyak yang khawatir tentang integritas akademik dan potensi penyalahgunaan AI di lingkungan pendidikan. Kekhawatiran ini muncul karena makin banyaknya penggunaan AI generatif buat pengajaran dan penelitian di kampus.
OpenAI bikin ChatGPT Edu setelah ngeliat beberapa kampus kayak Wharton, Arizona State University, dan Columbia udah pake ChatGPT Enterprise buat kegiatan akademis.
Contohnya, mahasiswa pascasarjana bisnis dan manajemen di Wharton selesain tugas refleksi akhir mereka dengan bantuan GPT yang dilatih pake materi pembelajaran. Di Arizona State University, mereka lagi eksperimen dengan GPT buat ngobrol dalam bahasa Jerman, bantu mahasiswa yang lagi belajar bahasa tersebut.