Jombang – Mayat pria yang udah membusuk ditemukan pemancing ikan di Sungai Brantas, Desa Jatigedong, Ploso, Jombang. Aneh banget, kaki mayat laki-laki itu terikat tali pada sebuah batu, kayaknya sengaja ditenggelamin.
Ketua Tim 2 Pusdalops BPBD Jombang, Muhammad Zainudin, cerita kalo mayat itu pertama kali ditemukan oleh Riyadi (35), warga Dusun Jatirowo, Desa Jatigedong pada Rabu siang sekitar jam 11.20 WIB. Pas nemuin mayat itu, Riyadi lagi mancing ikan di Sungai Brantas.
“Saat mancing, kailnya berat banget. Pas ditarik, ternyata ada jenazah yang ikut ngambang di sungai,” katanya ke wartawan, Rabu (10/7/2024).
Riyadi langsung lapor ke pemerintah desa setempat. Tim dari BPBD Jombang dan polisi langsung datang ke lokasi setelah dikasih tau perangkat desa.
Karena mayat ngambang di Sungai Brantas, petugas pake perahu karet buat narik ke tepi. Mayat berjenis kelamin pria itu langsung dievakuasi ke RSUD Jombang.
Zainudin jelasin, mayat pria ini masih pake baju oranye dan celana panjang warna hitam. Kondisinya udah membusuk dan bengkak. Yang gak wajar, kakinya terikat tali ke batu.
“Tadi kami temuin tali yang menjerat kakinya dan batu. Pastinya di kaki mana kami kurang tau karena tadi buru-buru masukin ke kantong jenazah,” jelasnya.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Jombang, Iptu Kasnasin, bilang belum dapet laporan terkait penemuan mayat ini. “Kami belum menerima laporan dari Polsek Ploso,” tandasnya.
FAQ (Pertanyaan Umum)
Q: Di mana mayat pria ini ditemukan? A: Mayat pria ini ditemukan di Sungai Brantas, Desa Jatigedong, Ploso, Jombang.
Q: Siapa yang menemukan mayat tersebut? A: Mayat ini pertama kali ditemukan oleh Riyadi, warga Dusun Jatirowo, Desa Jatigedong.
Q: Apa kondisi mayat saat ditemukan? A: Kondisi mayat sudah membusuk dan bengkak, dengan kaki terikat tali pada sebuah batu.
Q: Apakah sudah ada laporan ke polisi? A: Sampai saat ini, Kasi Humas Polres Jombang, Iptu Kasnasin, bilang belum menerima laporan dari Polsek Ploso.