Siaranesia -Sosok seorang dokter memanglah sosok yang sangat di banggakan oleh masyarakat, pasalnya jasa seorang dokter sangat dibutuhkan di masyarakat dalam segi pengobatan, namun apa jadinya jika seorang dokter membuka praktek hanya sebagai kedok untuk menjalankan kegiatan prostitusi terselubung.
Dr. Leanawati Poedjiwo adalah dokter umum yang berfokus untuk menangani gejala dan penyakit pada pasien secara umum, namun di masa senjanya sosok dokter tersebut membuka penginapan dengan kedok praktek yang ternyata di klinik tersebut menyiapkan kamar – kamar untuk pasangan mesum melampiaskan hawa nafsunya.
Dr leanawaty poedjiwo saat di konfirmasi awak media terkait dirinya yang menyediakan tempat penginapan yang di gunakan ajang mesum mengaku tidak tahu dengan yang di sampaikan awak media.
Dokter yang mangaku masih dalam suasana duka karena di tinggal suaminya meninggal dunia juga menyampaikan bahwa klinik yang ada di wilayah kecamatan kedamean tersebut sekarang di jadikan kamar kos.
” Saya tidak tahu apa – apa masalah itu mas, yang pasti untuk tempat saya jadikan kos – kosan ” Ungkap dokter leanawaty pada jum’at,(25/10/24)
Dari keterangan Dr leanawaty poedjiwo kepada awak media sangat bersebrangan dengan keterangan seorang wanita yang mengaku sebagai pekerja di penginapan yang berkedok klinik di wilayah kecamatan kedamean kabupaten Gresik.
Perempuan yang mengaku pekerja sebagai resepsionis penginapan tersebut menyampaikan bahwa memang benar yang di kelola saat ini adalah penginapan, dan saat di tanya proses boking kamar dia mengaku hanya menanyakan KTP tanpa menanyakan surat nikah sah.
” Kalau boking kamar di sini cukup menunjukkan KTP mas, gak pakai surat nikah ” Ungkap wanita yang mengaku sebagai pekerja penginapan dengan nada takut,pada saat yang bersamaan datang dua pasangan yang diduga hendak masuk atau boking kamar, sayangnya dihadang oleh penjaga atau karyawan homestay.
Dari keterangan kedua orang yang berkecimpung di penginapan mesum tersebut awak media berharap kepada APH untuk melakukan tindakan tegas kepada pengusaha atau pelaku agar memberi efek jera kepada dokter yang menyediakan penginapan mesum tersebut.
Suprianto aktivis sekaligus wartawan yang saat itu datang ke lokasi mengecam keras adanya rumah prostitusi yang berkedok klinik pengobatan di wilayah kecamatan kedamean kabupaten Gresik.
” Saya mengecam keras dengan adanya kejadian yang di duga sudah mencemarkan nama baik kabupaten Gresik, sebab dengan adanya penginapan mesum yang merubah icon gresik berhias iman di kotori dengan praktek rumah prostitusi ” Tegas suprianto dengan lantang kepada awak media.( Tim/red).